MASYARAKAT MELAKUKAN BERBAGAI CARA PENJEMPUTAN KAPAL SINABUNG DI PELABUHAN BANGKAI
Usai, saat kapal sadar di pelabuhan Bangkai dok M.Douw
Masyarkat Bangkai melakukan banyak cara yang lakukan saat penjemputan K.M Sinabung dipelahbuhan bangkai, masyarakat mereka mengunakan perahu kecil dengan jongson untuk jemput K.M Sinabung kemudian sementara kapal sinabung masih sandar dipelabuhan bangti masyarakat mereka mengunakan berbagai cara di samiping kiri kanan berputar –putar untuk mencari kebutuhan sehari hari
Maka penumpan yang naik dalam kapal Sinabung sebanyak 2000 an penumpan yang termuat dalam kapal tersebut, dan saat masyarakatnya berputar areh kapal, sebanyak penumpan yang naik mereka buang uang dan barang saat kapal bersandar dipelabuhan di bangkai dan saat kapal Sinabung masih sandar di pelabuhan penumpan mereka buang uang dan barang di laut lalu masyarakat mereka baku rampas untuk mau ambil uang-uang dan barang yang buang dari penumpan, jelasnya*
Sala satu penumpan dia orang aslih Bangkai juga katakan, masyarakat disini biasa mereka melakukan seperti sekaran ini, dan setiap kali kapal sandar di pelabuhan bangkai masyrakat selaluh menjemput kapal dengan cara seperti ini,
Lanjut dia, masyarakat Bangkai itu, setiap kali kapal standar di pelabuhan Bangkai mereka melakukan berbagai cara untuk penjemputan kapal, dan kemudian , pelabuhan Bangkai ini sala satu tempat wisata dari sudud pandang dari masyarakat bangkai.
Menurutnya mata pencarian atau pengasilan di bagian daratan petak wilaya tidak mendukun dengan wilaya lain maka mereka lakukan seperti ini, misalya perkebunan, peternakan dll semakin sempit memerihara dan menanam, oleh karena itu masyarakat mereka sudah terbiasa di pelabuha untuk cari hidup.
Pelabuhan Bangkai itu pelabuhan yang terkecil di seluru Indonesia, dan masyarakat mereka sudah kebiasaan dari duluh hinga saat ini, pelabuhan ini sebagai tempat mencari uang dan barang dari masyarakat setempatnya,” katanya*
Pewarta: M. Douw
Post a Comment